Betrand Peto kini makin beranjak dewasa. Ruben Onsu dan Sarwendah pun menyadari akan hal itu.
Namun aktivitas Betrand Peto kali ini benar-benar membuat Ruben Onsu dan Sarwendah bereaksi.
Bahkan Betrand Peto disemprot Ruben dan Sarwendah karena sudah berlebihan dalam melakukan aktivitasnya.
Menariknya, Betrand Peto menanggapi hal itu dengan santai kala keciduk Ruben Onsu. Onyo berdalih jika aktivitasnya itu jadi hiburan usir jenuh selama di rumah.
Berikut kisah lengkapnya, ada apa dengan Betrand Peto sampai membuat Ruben Onsu dan Sarwendah bereaksi hingga menegur perbuatannya.
Bisa simak dulu Videonya, Hal itu terungkap melalui tayangan Diary The Onsu di kanal YouTube Trans TV Official, Jumat (19/6/2020).
Sebelumnya bisa disimak profil Betrand Peto Putra Onsu melansir dari kompas.com, Betrand Peto merupakan penyanyi cilik yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ia merupakan anak angkat pasangan selebriti Ruben Onsu dan Sarwendah Tan.
Sebelum diadopsi Ruben, Betrand Peto tinggal bersama sang nenek di Kabupaten Manggarai, NTT.
Saat itu, setiap harinya Betrand selalu bekerja mencari uang untuk membantu sang nenek.
Ia mulai dikenal publik ketika videonya menjadi viral di YouTube dan media sosial.
Ketika itu, ia mengcover salah satu lagu Judika berjudul "Jikalau Kau Cinta" yang diiringi sang paman, Jefry Peto.
Video itu berhasil ditonton 2,6 juta kali.
Penyanyi cilik yang memiliki suara yang khas dengan lengkingannya ini kemudian diundang ke acara Brownis Trans TV.
Para artis merasa takjub, salah satunya Charly Van Houten.
Mantan vokalis ST12 itu secara khusus menciptakan lagu untuk Betrand Peto, berjudul "Sahabat Kecil".
Videonya berhasil memikat banyak pihak dan ditonton hampir 1 juta kali di Youtube.
Betrand Peto saat meminta uaang kepada Ruben Onsu dan Sarwendah, Jumat (5/6/2020).
Setelah berperan besar untuk kesuksesan anak kelahiran 14 Maret 2005 ini, Ruben Onsu dan Sarwendah memutuskan mengadopsi Ruben sebagai anak pertamanya dan menjadi kakak untuk kedua putri Ruben.
Sebagai anak pertama Ruben dan Sarwendah, Betrand peto kini beranjak dewasa, keduanya terungkap terpaksa menegur lantaran aroma parfumnya yang menyengat.
Awalnya Ruben Onsu dan Sarwendah mencium aroma wangi yang begitu menyengat.
Setelah diketahui, rupanya aroma wangi tersebut berasal dari Betrand Peto yang sedang berdandan.
Melihat anaknya berdandan, Ruben menyadari kalau Betrand Peto memang telah beranjak dewasa.
Meski begitu, ia dan istrinya tetap mengeluhkan aroma wangi menyengat dari parfum yang digunakan Betrand Peto.
"Biasalah ya namanya ABG, nyanyi sendiri, asyik sendiri di depan kaca," kata Ruben.
"Wangi banget," keluh Sarwendah.
"Ini sih parah, kalau seandainya sayang yang ada di rumah humh tembus ke TV," ucap Ruben menambahkan.
Ruben kemudian meminta Thalia Putri Onsu untuk menegur kakaknya.
Setelah menghampiri Betrand bersama-sama, Sarwendah mempertanyakan berapa parfum yang digunakan anaknya.
"Onyo mau ke mana sih wangi banget?," tegur Thalia.
"Onyo berapa parfum Onyo gabungin?," tanya Sarwendah.
"Buset, ini orang yang kerja di pabrik parfum enggk sampai begini Nyo, orang kalau parfum cukup sret sret cukup," ucap Ruben.
Meski begitu, Sarwendah juga mengatakan bila Ruben terkdang juga berlebihan saat memakai parfum.
Namun, Ruben berdalih kalau ia seperti itu hanya pada pakaian-pakaian tertentu saja.
"Enggak juga, kamu juga kalau pakai parfum kayak mandi," ucap Sarwendah.
"Itu kalau ada baju-baju tertentu," kata Ruben.
Sarwendah dan Ruben Onsu lalu lanjut menegur putra sulungnya.
Ruben menanyakan, ke mana anaknya akan pergi dengan parfum semenyengat itu.
"Ini parfum ayah sama bunda habis dong Nyo," tegur Sarwendah.
"Onyo mau ke mana, you mau ke mana pakai parfum, orang kita enggak ke mana-mana?" Ruben menambahkan.
Betrand mengakui, ia memang tidak mau pergi ke mana-mana.
Hanya saja, untuk menghibur diri karena di rumah terus, dirinya melakukan hal yang ia suka yakni menggunakan parfum.
"Iya selama di rumah biar Onyo enggak bosen yaudah Onyo mencari hal yang membuat Onyo seneng aja, set set keren kok yah, mantap ganteng lagi," ujar Betrand berkelakar. (banjarmasinpost.com)
Posting Komentar
Posting Komentar