Penyanyi cilik Betrand Peto menangis dan meminta maaf dipelukan ayahnya, Ruben Onsu.
Hal itu terungkap melalui tayangan Diary The Onsu di kanal YouTube Trans TV Official, Jumat (12/6/2020).
Tampak, Betrand Peto yang tengah bersedih bermanja dipelukan ayahnya mengatakan bahwa dirinya takut nilainya tidak bagus.
Seperti diketahui, pekan ini Betrand Peto yang akan segera beranjak SMA tengah menjalani ujian sekolah.
Mendengar kerisauan anaknya, Ruben Onsu mencoba menenangkan putra sulungnya tersebut.
"Apa yang mesti kamu takutin?" tanya Ruben Onsu.
"Takut enggak dapat nilai bagus," jawab Betrand Peto sedih.
Mencoba menenangkan, Ruben menyampaikan pelan-pelan kepada Betrand Peto bahwa hal itu tidak akan terjadi bila dia rajin belajar.
Sedangkan selama ini, Betrand Peto sudah rajin belajar dan mengikuti setiap pelajaran meskipun dilakukan secara online.
Oleh karena itu Ruben menegaskan agar anaknya tak perlu khawatir karena telah melakukan semuanya dengan baik.
"Selama kita belajar, pasti kita bisa jawabnya. Jangan bilang enggak bagus dulu," tutur Ruben.
"Walaupun enggak sekolah, tapi kan Onyo ngelakuin semuanya online," tambahnya.
"Tugas -tugas sekolah juga Onyo kerjain enggak? Iya kan."
"Belajar enggak? Iya kan. Video Call enggak sama guru dan teman-teman? Iya kan," sambungnya.
Mendengar penuturan ayahnya, Betrand Peto hanya mengangguk pertanda paham.
Ruben menyampaikan kegundahan Betrand hanyalah karena ia tidak percaya diri saja.
"Jadi bukannya kita enggak bisa, Onyo enggak PD," kata Ruben.
Ruben menambahkan, meminta Betrand Peto agar tidak bersikap demikian.
Sebab, baik ataupun buruk nilainya Ruben akan selalu ada untuk anaknya.
Betrand pun dengan sendu mengucapkan terima kasih pada ayahnya yang telah memberi semangat.
"Onyo enggak boleh gitu dong, berapa pun nilainya, ayah tetep ada buat Onyo," kata Ruben.
"Thank you. Ayah udah kasih Onyo yang terbaik," ujar Betrand.
Ruben mengungkap, semua orang tua pasti ingin yang terbaik bagi anaknya.
Karenanya, ia meminta Betrand Peto tak perlu menangis karena hal tersebut.
"Pasti dong, namanya orang tua pasti ngelakuin yang terbaik buat anaknya," tutur Ruben.
"Enggak mau nangis-nagis gitu ah, ayah enggak mau," tambahnya.
Mendengar hal tersebut, Betrand sambil menangis meminta maaf kepada ayahnya bila selama ini dirinya telah banyak salah.
"Sorry ya kalau Onyo bandel, tetot, nakal,"tutur Betrand.
Agar anaknya kembali percaya diri, Ruben menegaskan bahwa tidak ada yang pernah menganggap Betrand nakal.
Ia menyampaikan, setiap ayah memang punya cara sendiri untuk mendidik anak.
Maka, tugas Betrand cukup untuk menurut dan patuh saja pada setiap setiap ajarannya.
"Enggak, yang bilang Onyo bandel siapa? Kan namanya Onyo belum tahu, wajar harus dikasih tahu," kata Ruben.
"Setiap orang tua pasti punya cara sendiri untuk kasih tahu anak, yang penting Onyo nurut, Onyo patuh, udah itu aja cukup," tegasnya. (tribunwow.com)
Posting Komentar
Posting Komentar